October 26, 2010

Rindu


Pagi ini begitu kelabu
Raga rapuh seperti abu
Jiwa terbangun tanpa nafsu
Lidah kelu ingin membisu
Hati seolah dibalut sendu
Entahlah mungkin cuma rindu


*Langit mendung dapat menyebabkan rindu dan gangguan galau lainnya.

October 25, 2010

Bersama Senja


Suatu hari bersama senja
Seorang diri dan tertawa
Bukan karena gila
Aku hanya bahagia
Ingat senyumnya yang manja

Suatu hari bersama senja
Mengulang kembali saat berdua
Tak kutemukan duka
Hanya ada debaran di dada
Seolah jiwa tumbuh bunga

Suatu hari bersama senja
Mensyukuri apa yang ada
Ingin terus menjaga
Tempat hati kita berada
Sekarang dan selamanya

Suatu hari bersama senja
Melihat awan merona
Mentari pulang dengan ceria
Indah mempesona
Namun tak sempurna .....


*Karena sempurna adalah aku dan kamu, bersama.

October 11, 2010

Untukmu

Diluar angin beradu
mendesak air mataku
ketika kubaca tulisanmu
 
Seolah membisikkan haru
mengurai cerita dahulu
kisahku dan kisahmu
 
Terimakasih untuk itu
sudah menulis bukan tentang aku
tapi tentang isi hatimu
 
Berharap selamanya menemanimu
seperti yang sudah terlukis disitu
kasih antara kau dan aku
 
Berjanjilah menorehkan tintamu
mengukir cerita indah duniamu
tentang kita, aku dan kamu 



*Kau berarti karena memberi arti, terima kasih selalu memberiku arti.

October 10, 2010

Saat Itu

Pernah menikmati saat itu
ketika perdu tumbuh bersama benalu

Terlalu menikmati saat itu
ketika bayu berhembus didekatmu

Sangat menikmati saat itu
ketika hujan memandikan kotaku

Selalu menikmati saat itu
ketika membawamu pulang ke kotamu

Tetap menikmati saat itu
ketika kau sekarang hanya masa lalu


*Aku mengerti kau mencintai masa lalu, maka berjanjilah atas nama kenangan di hari lalu untuk lanjutkan mimpi di hari esok.

October 8, 2010

Belenggu

Kini hasratku hanya satu
Menuju dermaga melabuhkan semu
Melepasmu namun terhalang waktu
Sejenak aku diam terpaku
Terpikir mengikatmu hingga aku jemu
Berharap malamku tak lagi syahdu


*Seolah aku telah berlari ratusan mil kenyataannya aku hanya lari di tempat, entah, mungkin dibelenggu sesuatu.

October 7, 2010

Buku Biru

Bunyi itu masih menderu
di jam yang sama selalu berseru
Ku buka buku biru
dan berbicara pada kalbu
Merangkai kembali kisah yang lalu
tentang mereka dahulu
Tak ada niat menjahit sendu
hanya untuk menemanimu


*sebut saja menemanimu sambil bercerita kenangan biruku